Jakarta –

Pada dasarnya seks berkualitas tidak hanya memberikan kenikmatan bagi pria dan wanita, tetapi juga mempererat hubungan. Karena pada beberapa kasus, pasangan bosan melakukan aktivitas seksual karena posisinya yang terkesan sama.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui perbedaan posisi yang bisa dilakukan kedua pasangan agar seks lebih bergairah dan tidak membosankan. Selain itu, posisi seks yang berbeda juga membantu pasangan belajar lebih banyak tentang posisi yang paling menyenangkan dan nyaman.

Dikutip dari Women’s Health, berikut posisi bercinta yang bisa dilakukan oleh pasangan untuk menciptakan hubungan yang lebih harmonis dan intim:

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

1. Wajah

Dalam posisi ini, pria duduk di tepi tempat tidur atau kursi dan wanita duduk di pangkuan pria sehingga saling berhadapan. Wanita bisa mengontrol permainan ini, tapi pria masih bisa memegang pinggul pasangannya dan menggerakkannya. Kontak mata dan sentuhan yang dilakukan oleh pasangan dapat meningkatkan gairah. Tak hanya itu, pasangan pun bisa menggunakan tangannya untuk merangsang zona sensitif seksual lainnya seperti payudara.

2. Wisaya pinball

Wanita berbaring dengan punggung sedikit terangkat, posisi ini akan menahan beban tubuh di pundak. Sedangkan pria yang sedang berlutut dapat membantu wanita dengan cara memegang pinggulnya dan mendorong dengan lembut agar wanita dapat menjaga keseimbangannya. Pria dapat mengatur kecepatan, kelambatan, dan kedalaman yang mereka inginkan saat melakukan penetrasi.

3. Pegunungan ajaib

Dalam posisi ini, pasangan bisa duduk di ranjang dengan kaki ditekuk. Namun, fokus pada posisi ini adalah pada lengan dan tangan. Penetrasi bisa dilakukan secara tatap muka. Tak hanya itu, kontak mata yang terjalin dalam posisi ini juga meningkatkan gairah bersama. Apalagi tubuh pasangan terlihat sangat bening yang membuat gairah memuncak dan orgasme semakin dalam.

4. Penari balet

Posisi penari balet sangat mirip dengan centong. Namun, dengan penari balet, wanita harus mengangkat kedua kakinya untuk memaksimalkan penetrasi. Namun, dalam posisi laki-laki ia harus cukup kuat untuk membawa wanitanya nyaman dan membangun keharmonisan dalam hubungan.