Denpasar –
Bule nakal di Bali tidak hanya orang Rusia dan Ukraina. Jangan lupa, ada bule Australia yang juga suka ribut dan bikin onar.
Penertiban pelanggaran lalu lintas di Bali sudah mulai digalakkan. Banyak turis asing yang viral karena melakukan pelanggaran tapi ngotot tidak bersalah.
Dilansir dari News.au.com, seorang WNA bernama Martia Daniell ditilang polisi. Bule ini mengendarai skuter hijau tanpa helm, bahkan dengan headphone.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
Skuternya dicegat oleh polisi di Kuta Utara, tujuan populer bagi ekspatriat Australia.
“Kami memiliki aturan ketat,” kata pejabat itu dengan tenang.
Bukannya menyadari kesalahannya, Daniell malah marah. Daniell menyangkal atau menyangkal.
“Saya sudah tinggal di sini selama 23 tahun,” kata Daniell.
Wow Jawabannya tentu mengejutkan. Tidak peduli berapa lama Anda ingin tinggal di Bali, tapi tentu saja bukan berarti Anda bisa seenaknya melanggar peraturan.
Menolak untuk didenda, Daniell mengatakan helmnya dicuri. Saat mengendarai sepeda motor dan dicegat polisi, dia mengatakan sedang dalam perjalanan untuk membeli helm baru. Tapi, alasan itu tidak ada pada pejabat.
Daniell turun dari skuternya, semakin marah. Sementara, perbuatannya menghalangi kendaraan bermotor. Jalan raya macet.
Karena tidak mau membayar tiket, petugas tidak berkata apa-apa. Daniell dilaporkan melanggar aturan dan dideportasi.
Video tiket tersebut menjadi viral dan tentu saja menarik perhatian wisatawan lainnya.
“No helmet, no respect, no respect,” tulis netizen.
“Atas nama Australia, saya minta maaf. Sayangnya kami kalah dan mereka pikir mereka memiliki dunia ini dan mereka tidak menghormati siapa pun dari budaya lain,” timpal yang lain.
“Hormat kepada Polda Bali yang profesional dan sabar. Sayang sekali melihat perempuan ini bertingkah seperti ini,” tulis yang lain.
Simak video “Sandiaga Larang Bule Menduduki Pekerjaan Warlok Bali”
[Gambas:Video 20detik]
(bulan/wanita)