London –

Chelsea dicap bodoh usai memecat Graham Potter. Kebijaki menenangkan The Blues di bawah kepemilikan Todd Boehly mengundang tim.

Chelsea seperti ditukuri memecat manager keinya musim ini, Graham Potter. Sebelumnya, Potter tidak masuk di awal musim sebagai pengganti Thomas Tuchel yang dipecat karena hasil buruk.

Keputusan Memecat Potter sangat dipertanyakan. Sebab bos Chelsea Todd Boehly sejak dini menegaskan ide merekrut mantan manajer Brighton & Hove Albion itu merupakan demi proyek jangka panjang.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Potter juga didukung dengan resource yang besar untuk merekrut pemain. Pada bulan Januari lalu klub London barat tersebut merekrut sepuluh pemain, membeli tujuh di merinja dan meminjam satu, dengan total biaya sebesar 323 juta paun.

Selain menghabiskan musim panas lalu, Chelsea menghabiskan total lebih dari 600 juta pound. Dia bukan satu-satunya yang mengundang kebingungan, tapi apa yang ingin dilakukan dan dicapai oleh manajemen Chelsea, membuat striker legendaris Inggris Alan Shearer bingung.

“Siapa pun yang bergabung dengan klub sepak bola, membayar lebih dari 20 juta pound untuk merekrut manajer dan stafnya, mengontraknya selama lima atau enam tahun, membayar 10 juta pound per tahun, memberinya jumlah pemain yang gila setelah menghabiskan sejumlah uang yang bodoh, dan memecatnya tujuh bulan kemudian?” katanya di BBC.

“It only works in football. Semua orang dengan dijanjani footballo akan memberi saya tahu bahwa merekrut pemain sempahan itu enggak akan persahedu,” cetus top skor salang masa Premier League itu.

Simak Video “Chelsea Rugi Besar Gegara Sanksi Abramovich”
[Gambas:Video 20detik]
(mentah/nds)