Jakarta –

Restoran Thailand di California diserang oleh netizen rasis. Ia juga dituding menjual menu daging anjing hingga restoran terpaksa ditutup.

David Rasavong, pemilik restoran Thailand di Fresno, California, mengalami kejadian tak mengenakkan. Restoran bernama Tasty Thai itu dikritik netizen karena bernada rasis.

Dimulai dengan munculnya sederet ulasan negatif dan buruk tentang restoran Tasty Thai di situs Yelp. Ada netizen yang menuliskan komentar rasis dan berisi tudingan.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

“Segera kembali ke negara asalmu, ibumu adalah pemakan daging anjing,” bunyi ulasan tersebut, seperti dikutip Thaiger (22/05/23).

Baca Juga: Kerap Mencuri Makanan Teman, Mahasiswa Muslim Ini Dipenjara Dengan Daging Babi

Restoran Thailand di California ini diserang netizen rasis. Gambar: iStock

Menghitung restoran yang baru beroperasi selama 6 bulan, tentu hal ini sangat mengejutkan. David menegaskan tudingan makan anjing dan menu yang terbuat dari daging anjing itu tidak benar.

“Tuduhan menjijikan seperti ini, terutama stereotip Asia yang tidak bisa saya percayai, masih ada sampai sekarang,” jelas David.

Belakangan, David pun melaporkan komentar tersebut. Namun, bukannya berhenti, tudingan itu kembali muncul dan diunggah berulang kali. David tahu persis dari mana harus memulai.

Setelah ditelusuri, David akhirnya melihat sebuah video yang viral di media sosial. Video itu memperlihatkan seekor anjing diikat di luar rumah di samping restorannya.

Baca Juga: Babi Gegara, 5 Orang Ini Harusnya Dijebloskan ke Penjara

Deskripsi Gambar: iStock

Kemudian, seorang wanita bernama Maria Alvarez Garcia mengunggah video dirinya memarahi pemilik anjing. Katanya, anjing itu hampir saja terkena panasnya dapur restoran.

Wanita itu menuduh restoran David menjual daging anjing. David menduga video itulah yang akhirnya menggugah netizen untuk menulis komentar buruk.

“Saat itulah saya mengetahui bahwa inilah pemicunya dan saat itulah dunia menghantam kita dengan kejadian ini,” kata David. Sedangkan Garcia sendiri tidak mengenal pemilik David sebagai pemilik restoran tersebut.

Lebih lanjut, Garcia yang memulai rumor tersebut menulis di Facebook-nya bahwa restoran David selalu memiliki anjing yang berbeda setiap hari dan kemudian menghilang.

Beberapa hari kemudian, Garcia mengunggah video lain yang meminta orang berhenti menyerang David dan restorannya. Dia bilang dia ingin melindungi anjing itu.

“Kami berharap anjing itu baik-baik saja,” katanya sederhana.

Kasus ini sedang ditangani oleh kepolisian Fresno. Setelah melakukan penyelidikan, mereka tidak menemukan bukti kuat bahwa anjing yang dirantai di luar itu dianiaya.

Sementara itu, Yelp menghapus ulasan negatif tersebut. Namun karena kekacauan yang terjadi, David memutuskan untuk menutupnya restoran. David hanya berharap sesaat.

Baca juga: Semangat! 5 Wanita Berhijab Ini Jualan dan Makan Babi

Simak Video “Antri Sejam Untuk Jus Buah Segar Rp 15.000”
[Gambas:Video 20detik]
(raf/odi)