Manchester –

Manchester City Saya akan berhenti di Brighton pada pertengahan minggu ini. Manajer Man City Pep Guardiola mengungkapkan kekagumannya pada Roberto De Zerbi.

De Zerbi membuat kesepakatan dengan Brighton setelah ditunjuk sebagai manajer klub pada September tahun lalu. Pelatih Italia tersebut memimpin pecalan Burung Camar finis terbaiknya dalam sejarah Premier League.

Brighton pasti akan mengakhiri musim ini dengan cara yang besar dan mengamankan tiket ke kompetisi Eropa untuk pertama kalinya musim depan. Laju semakin impresif karena berhasil mengalahkan tim-tim besar seperti Manchester United, Chelsea, Tottenham Hotspur, Liverpool.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Manchester City mengalahkan Brighton dengan skor 3-1 pada pertemuan pertama, Oktober lalu. Meski demikian, Guardiola tak segan memuji rekannya, Roberto De Zerbi sebagai salah satu manajer paling berpengaruh dalam dua dekade terakhir.

“Banyak [terkesan-red]. “Selamat atas pencapaian luar biasa ini dengan masuk ke Liga Europa,” kata Guardiola dalam konferensi pers, seperti dikutip dari MEN

“Roberto adalah salah satu manajer paling berpengaruh dalam 20 tahun terakhir. Tidak ada tim yang bermain seperti mereka, mereka unik. Saya punya firasat ketika mereka datang ke Premier League, pengaruh mereka akan besar. Saya tidak berharap secepat ini.”

“Mereka menciptakan 20-25 peluang di setiap pertandingan. Mereka memonopoli bola, semua orang terlibat, bahkan penjaga gawang pun seperti bek. Mereka pantas dipuji atas kesuksesan yang mereka dapatkan.”

“Saya coba belajar banyak, unik, seperti restoran berbintang Michelin. Koki terbaik di Catalunya mengubah total menu, permainan Brighton unik. Istimewa, cara mereka bergerak, itu tantangan besar bagi kami,” kata Guardiola.

Simak Video “Man City Bungkam Arsenal, Guardiola: Takdir Bukan Di Tangan Kita”
[Gambas:Video 20detik]
(juga/nds)